Beda Ikan Cupang Hias dan Ikan Cupang Adu, Simak Penjelasan Lengkapnya

Ikan cupang  Betta Splendens merupakan ikan yang mempunyai bentuk dan corak warna yang cukup menawan, sehingga kerap mengundang perhatian banyak pencinta ikan hias untuk bisa memilikinya, mulai dari usia dini sampai orang remaja tak bisa menahan diri untuk tidak memelihara ikan ini.

Bukan hanya itu saja, ternyata selain memiliki bentuk badan yang bisa menggoda, ikan cupang juga tidak merepotkan untuk dipelihara, hanya dengan bermodalkan akuarium kecil, ikan cupang sudah bisa dipelihara.

Baca juga: Cara Mudah dan Singkat Membuat Kolam Ikan Koi

Namun tahukah anda, ikan cupang bukan hanya saja dipelihara untuk menghias ruangan, namun ada juga sebahagian masyarakat yang  memelihara ikan cupang untuk diadu.

Lantas, apa yang membedakan ikan cupang untuk diadu dan hanya sekedar untuk pelengkap ruangan saja? Yuk... kita intip sama-sama!

Ciri-ciri ikan cupang adu

Gambar ikan cupang adu

Satu-satunya cara untuk mengetahui kesaktian ikan cupang dalam bertarung yaitu dengan melihatnya pribadi dikala ia berkelahi, lantaran ada sebahagian cupang yang kita anggap ikan untuk ikan hias ternyata cukup punya taring dikala diadu. kendati menyerupai itu, ada ciri-ciri umum yang bisa kita temukan pada ikan cupang aduan untuk dijadikan rujukan dasar, berikut penjelasannya:

1. Secara morfologi, bentuk badan ikan cupang aduan terlihat berpengaruh dan kokoh, memiliki tinggi  dan lebar mulai dari leher sampai ke ekor berukuran tebal dan seragam. namun pada ujung ekor yang hanya tampak sedikit beda, yaitu bentuuknya mengecil.

2. Sama menyerupai bandit, yakni cupang sabung memiliki gerakan yang agresif, ikan cupang sabung nampak gagah.

3. sirip-siripnya akan mengembang penuh dikala melihat ada kehadiran musuh, hal ini menawarkan ikan cupang tersebut memang petarung sejati.

4. Bibir terlihat tebal dan kokoh, sementara mulutnya terkatup rapat tidak menganga, dikala dilihat dari atas, pada bab bibir bawah terlihat bintik-bintik yang mencirikan gigi runcing.

Baca lagi: Cara Ampuh Melakukan Pemijahan Ikan Cupang

Pada umumnya, ikan cupang sabung berasal dari spesies Betta imbellis, Betta splendens,  Betta madan lebhachai dan variasi kawin silang lainnya. Biasanya kontes sabung ikan cupang banyak diadakan di negara bab Asia Tenggara, Indonesia juga termasuk salah satunya.

Hal ini berbanding terbalik dengan negara-negara maju lainnya, menyerupai di banyak negara Eropa, misalnya saja di Amerika, mengadu ikan cupang dianggap acara yang tidak baik, ilegal.

Ciri ikan cupang hias

Gambar ikan cupang hias

Saat mendengar kata "hias" secara tidak sadar pikiran kita pribadi membayangkan warna yang cukup menawan, bentuk dan lekuk badan menggoda, gerakan exotis, dll. Begitu juga dengan ikan cupang aduan yang biasanya ditandai dengan bentuk yang cantik. Langsung saja kita baca ciri-ciri ikan cupang hias sebagai berikut:

1. Bentuk sirip melebar-panjang, Struktur tulang pada siripnya membentuk anggun.

2. Memiliki warna yang cerah dan varian warna yang bisa menarik hati dan atraktif.

3. Gerakkannya pelan, kibasan-kibasan siripnya memperlihatkan dirinya bahwa suka menghias.

4. Pada dikala sedang bercumbu dan melihat musuh, sirip beserta ekornya terkembang sempurna, sangat menawan sekali.

Kebanyakan cupang hias merupakan spesies dari Betta splendens. Adapun Jenis-jenis cupang hias yang sering dilombakan antara lain, serit (crown tail), bulan separuh (halfmoon), cagak (double tail) laga (plakat).

Demikianlah perbedaan ikan cupang hiasan dan untuk diadu, agar bisa menjadi materi rujukan awal untuk Ana semua dalam melihat perbedaan ikan cupang.

Baca juga: Asal-usul Ikan Nila

Referensi: Tulisan ini hasil rewrite dan berdasarkan rujukan dari banyak journal serta artikel mengenai ikan cupang, terima kasih.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: